Lupa Matikan Tungku, Lantai Atas Terbakar
Rabu 14-06-2017,00:00 WIB
KUNINGAN – Sutandi, warga RT 10/04 Desa Winduherang, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, harus kehilangan rumahnya akibat dilalap si jago merah Selasa (13/06) sekitar pukul 12.00 WIB.
|
Petugas berhasil padamkan kebakaran. Foto: Gilang/Rakyat Cirebon |
Penyebab kebakaran tersebut dari tungku yang ditinggalkan lupa dimatikan hingga terbakar dan membesar. Untung saja Damkar Kanupaten Kuningan, segera mengirim tiga unit mobil pemadam sehingga api segera dijinakan sebelum menyebar ke lingkungan padat penduduk.
“Setelah mendapatkan kabar pukul 12.30 kami segera menuju lokasi dengan mengirim langsung tiga unit mobil pemadam. Alahmadulillah pukul 13.00 api sudah dapat dipadamkan sebelum menyambar rumah lainnya,” ujar Kasubag TU Damkar Kuningan MH Khadafi Mufti SPd MSi saat dikonfirmasi Rakyat Cirebon.
Lebih lanjut dia menjelaskan, dari keterangan beberapa warga kejadian tersebut diakibatkan dari tungku lupa dimatikan yang berada di atas loteng rumah Sutandi. Akibat kejadian tersebut lanjut dia, Sutandi menderita kerugian sekitar Rp50 Juta dari terbakarnya bagian atas. Sementara bagian bawah rumahnya belum sempat terbakar.
“Rumah tersebut didominasi oleh ornamen kayu sehingga mudah terbakar, apalagi angin pada saat itu sedang kencang sehingga api cepat menyebar. Kita mengirim tiga unit mobil,” ucapnya.
Dengan kejadian di Winduherang tersebut kata Khadafi, tercatat jumlah kebakaran sudah 12 kasus dalam tahun 2017 dengan total kerugian hampir Rp1 miliar. Hal tersebut pun menjad perhatian serius karena baru enam bulan berlangsung.
Sementara itu, salah satu penghuni rumah Rita (29) anak dari Sutandi mengatakan pada saat kebakaran dirinya sedang berada di luar rumah. Hanya ada orangtuanya saja di dalam rumah.
Dirinya juga tidak mengetahui awal kejadian tersebut, sebab tahu dari anak-anak yang berada di lingkungannya yang teriak kebakaran.
“Awalnya anak-anak yang sedang bermain di halaman rumah teriak-teriak ada api, ada api, terus dari lantai atas sudah kelihatan ada asap mengepul. Warga yang melihat pun sontak langsung berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya,” katanya. gio)
Sumber: